Jika anda pergi berlibur ke Yogyakarta, kurang lengkap rasanya apabila tidak wisata kuliner dan mencicipi makanan khas Jogja. Masakan di Jogja memiliki cita rasa yang hampir sama dengan masakan Jawa pada umumnya yakni cenderung pedas dan manis. Menikmati pemandangan yang indah di Yogyakarta, sembari mencicipi berbagai makanan khasnya membuat liburan anda terasa sempurna.
Jogja terkenal akan ragam budayanya yang kental, tidak hanya wisatawan lokal yang mengunjungi Yogyakarta bahkan wisatawan mancanegara banyak yang pergi liburan ke kota cantik ini. Selain wisata alam yang indah, Jogja juga memiliki hotel-hotel unik yang cocok dijadikan staycation untuk menghabiskan sisa liburan. Anda bisa mengabadikan setiap momen bahagia saat liburan bersama keluarga.
Saat pergi berlibur bersama keluarga, akan lebih nyaman jika menggunakan jasa sewa hiace Jogja. Dengan menyewa jasa tersebut, anda bisa mengelilingi Jogja bersama keluarga tanpa harus mengeluarkan biaya tambahan untuk transportasi. Ukuran hiace yang besar dapat menampung banyak penumpang, sehingga hanya dengan 1 mobil dapat mengangkut anda dan keluarga dengan nyaman.

Rekomendasi Makanan Khas Jogja
Ada beberapa kuliner khas Jogja yang melegenda, bahkan hingga sekarang makanan tersebut masih memiliki banyak penggemar. Walaupun tradisional dan terlihat tua, namun tidak dipungkiri bahwa makanan khas ini memiliki cita rasa yang nikmat dan membuat anda teringat akan kota Jogja. Berikut daftra makanan khas Jogja yang masih ada hingga saat ini.
1. Gudeg
Tentu saja yang pertama adalah gudeg, gudeg merupakan makanan khas Jogja yang paling dicari wisatawan saat berkunjung ke Yogyakarta. Gudeg terbuat dari buah nangka yang masih muda, yang kemudian dimasak dengan santan. Membutuhkan waktu berjam-jam untuk menghasilkan masakan yang lezat ini. Warna cokelat yang ada pada gudeg biasanya dihasilkan oleh daun jati yang dimasak secara bersamaan.
Selain Jogja, gudeg juga sering ditemui di beberapa kota yang ada di Jawa Tengah. Biasanya gudeg disantap dengan nasi hangat dan disajikan dengan kuah santan kental (areh), ayam kampung, telur, tahu dan sambal goreng krecek. Walaupun daerah lain juga memproduksi gudeg, namun tetap ada perbedaannya. Gudeg Jogja cenderung kering serta tahan lama daripada gudeg yang berasal dari daerah lain.

2. Tiwul
Makanan yang satu ini biasanya dilengkapi dengan gatot, tiwul dan gatot memang tidak bisa dipisahkan. Jajanan pasar ini dapat anda temukan dengan mudah, karena merupakan salah satu makanan favorit khas Jogja. Tiwul dan gatot biasa dijual dari pagi hingga menjelang siang. Namun terkadang ada juga yang menjual tiwul keliling pada sore menjelang malam hari.
Bahan utama pembuatan tiwul dan gatot sama, yakni singkong yang dapat dengan mudah ditemukan di daerah Gunungkidul. Makanan ini biasanya diberi campuran kelapa untuk menambahkan cita rasa agar gurih. Tiwul dan gatot dapat dijadikan sebagai makanan pengganjal perut yang mengenyangkan loh, karena terdapat kandungan karbohidrat yang tinggi.

3. Oseng Mercon
Yaps, makanan yang satu ini cocok sekali untuk anda yang gemar dengan hal-hal yang berbau pedas. Sesuai dengan penamaannya, oseng mercon ini memiliki cita rasa pedas yang sangat kuat. Makanan ini siap membuat lidah dan mulut anda merasakan sensasi panas seperti terkena api mercon. Walaupun terasa pedas, namun makanan yang satu memiliki rasa yang nikmat.
Di dalam masakan ini, terdapat isian tetelan daging seperti koyor sapi, usus, ati ampela, serta kikil sebagai bahan utamanya. Tidak ketinggalan terdapat cabai rawit yang membuat rasanya pedas, oseng mercon akan terasa lebih nikmat apabila disantap dengan nasi hangat. Gimana sudah tidak sabar ingin mencoba makanan khas Jogja yang satu ini bukan?

4. Sate Klathak
Sate klathak merupakan hidangan sate kambing khas Pleret, Bantul, Yogyakarta. Masakan ini termasuk makanan khas Jogja yang wajib anda coba apabila sedang berkunjung ke Yogyakarta. Bumbu yang digunakan dalam pembuatan sate klathak hanya menggunakan garam dan lada. Kemudian sate ditusuk menggunakan besi, fungsi besi disini sebagai konduktor yang membuat daging agar cepat empuk.

5. Bakpia Pathok
Rasanya manis serta teksturnya yang krispi menjadikan bakpia pathok diburu para wisatawan tiap kali mengunjungi Jogja. Ada berbagai varian rasa yang terdapat pada bakpia, misalnya saja seperti kacang hijau, cokelat, keju hingga durian. Bakpia pathok menjadi salah satu makanan legendaris Jogja yang sering dijadikan oleh-oleh, dari dulu hingga sekarang makanan ini masih menjadi favorit wisatawan.

6. Jadah Tempe
Jadah tempe merupakan makanan yang mengkombinasikan antara tempe bacem dengan jadah. Makanan tradisional ini berasal dari Sleman, tepatnya di daerah Kaliurang lereng Gunung Merapi. Biasanya jadah akan dibungkus menggunakan daun pisang saat membelinya. Rasa gurih dan manis dari tempe bacem menciptakan kombinasi camilan yang unik dan mengenyangkan.

7. Bakmi Jawa
Bakmi Jogja atau yang biasanya lebih dikenal dengan sebutan bakmi jawa ini merupakan olahan bakmi rebus yang dimasak dengan bumbu-bumbu khas masakan jawa. Kuliner mi ini biasanya terbagi menjadi dua varian, yakni bakmi goreng dan bakmi godog. Kebanyakan bakmi jawa buka pada malam hari, namun ada beberapa warung yang buka pada siang hari.

8. Belalang Goreng
Belalang goreng merupakan makanan khas Jogja khususnya daerah Gunungkidul. Menu ini termasuk kuliner yang wajib dicoba saat berkunjung ke Yogyakarta. Jenis belalang yang digunakan adalah belalang kayu yang mudah ditemukan di kawasan Gunungkidul. Bumbu yang digunakan dalam pembuatan belalang goreng sangat sederhana, misalnya seperti bawang putih, ketumbar, garam, dan cabai.

Sekian informasi yang dapat kami sampaikan mengenai kuliner khas dari Jogja. Apabila anda tertarik untuk melakukan perjalanan lain misalnya ke Jawa Timur, anda dapat memilih berbagai paket wisata Jawa Timur. Untuk detail informasi, anda dapat menghubungi kontak yang ada di laman website kami.