Di balik wisata alam atau budaya yang tak terlupakan, wisata kuliner Jogja viral juga menjadi alasan mengapa Jogja selalu menjadi kota yang dirindukan. Seperti yang diketahui, Jogja adalah pusat kuliner serba enak nan murah.

Tidak hanya makanan tradisional zaman dulu seperti gudeg, sate atau bakpia,  namun juga berbagai makanan masa kini yang tengah viral di TikTok ataupun media sosial lainnya bisa Anda temukan dengan mudah di Jogja. Tidak jarang menu makanan tersebut juga disajikan pada tempat makan atau cafe modern.

Hal tersebut membuat banyak pengunjung yang rela antre berjam-jam agar bisa menikmati lezatnya kuliner viral tersebut. Apakah Anda termasuk salah satunya? Nah kira-kira ada kuliner Jogja apa saja ya? Simak di bawah ini!

Rekomendasi Kuliner Jogja Viral yang Harus Anda Icip!

Kuliner Jogja selalu berhasil menghipnotis lidah setiap penikmatnya. Entah karena suasana Jogja yang istimewa atau memang karena bumbu rahasianya yang melegenda, namun sepertinya kedua hal tersebut saling melengkapi. 

Nah, berikut ini kuliner Jogja viral yang wajib Anda icip ketika ke Jogja.

1. Cinema Bakery

Cinema Bakery Jogja, Sumber: wisata.app
Cinema Bakery Jogja, Sumber: wisata.app

Kuliner Jogja viral yang pertama adalah Cinema Bakery yang menyajikan berbagai hidangan manis. Bagi Anda yang suka makanan manis, Cinema Bakery ini adalah gudangnya dessert dan western food lainnya. Ada berbagai cake dan aneka pastry yang sangat menggugah selera.

Toko kue ini dibangun oleh chef asal Prancis bernama Cedric, jadi kalau soal rasa sudah tidak usah diragukan lagi. Meski begitu, bakery ini membanderol produknya dengan harga yang murah, mulai dari Rp 17 ribuan saja.

Cinema Bakery memiliki tempat yang nyaman, indoor maupun semi outdoor dengan pemandangan persawahan yang indah. Untuk menikmati kudapan manis dan spot foto instagramable di Cinema Bakery Anda bisa berkunjung antara pukul 07.00 hingga 20.00 WIB.

  • Alamat: Jl. Urip Sumoharjo 100, Klitren, Kec. Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55222
  • Jam Buka: 07.00 – 20.000 WIB
  • Menu Utama: Croissant harga Rp 11.000 – Rp 27.000

2. Gudeg Yu Djum

Jika berbicara tentang kuliner khas Jogja pasti tidak akan jauh dari namanya gudeg. Makanan ini terdiri atas sayur nangka, olahan ayam, krecek, telur bacem, kuah pedas dan pelengkap lain. 

Memiliki cita rasa yang manis, Gudeg Yu Djum tidak pernah sepi pengunjung, bahkan saking larisnya Anda bisa menemukan Gudeg Yu Djum di berbagai titik di Jogjakarta.

Tidak perlu susah-susah mencari lokasi, Anda bisa menemukan cabang Yu Djum terdekat melalui peta online. Bahkan kini Anda juga bisa menjadikan kuliner khas Jogja ini sebagai oleh-oleh yang tahan hingga beberapa hari dalam perjalanan.

  • Alamat: Jl. Dagen No. 2C, Sosromenduran, Gedong Tengen, Kota Yogyakarta, DIY. 55271
  • Jam Buka: 07.00 – 22.00 WIB
  • Menu Utama: Nasi Gudeg Krecek Telur Paha Atas Besar harga mulai Rp 75.000

3. Sate Ratu

Sate Ratu Jogja, Sumber: lovaholiday.com
Sate Ratu Jogja, Sumber: lovaholiday.com

Sedang menikmati suasana Jogja lalu tiba-tiba ingin makan daging yang khas, enak dan luget tapi agak pedas? Sepertinya Sate Ratu yang Anda butuhkan. Berbeda dengan sate yang biasa Anda temui, warung ini menawarkan sate merah dengan cita rasa otentik.

Terbuat dari daging ayam yang dibumbui dengan bumbu merah rahasia bercita rasa gurih dan sedikit pedas. Irisannya yang besar dan dagingnya yang empuk membuat Sate Ratu menjadi kuliner Jogja favorit untuk para wisatawan domestik hingga mancanegara.

Tidak perlu mengeluarkan banyak uang, Anda bisa menikmati seporsi sate merah dengan harga mulai dari Rp 30 ribuan saja. Penasaran ingin mencicipinya?

  • Alamat: Jl. Sidomukti, Tiyosan, Condongcatur, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, DIY 55281
  • Jam Buka: 11.00 – 21.00 WIB
  • Menu Utama: Sate merah harga mulai dari Rp 25.000

4. Tengkleng Gajah

Bukan tengkleng dari daging binatang dengan belalai ya, Tengkleng Gajah adalah olahan daging kambing yang dimasak tengkleng namun berukuran jumbo, makanya dinamai dengan Tengkleng Gajah karena sangat besar seperti gajah.

Kuliner Jogja viral yang satu ini tidak pernah sepi dan selalu ramai pengunjung, Jadi, bersiaplah untuk mengantri saat ini menikmati suka olahan daging kambing dengan citara luget, gurih, pedas dan manis ini. 

Opsi lain untuk Anda yang kurang suka kuliner berkuah ada sate goreng, hingga nasi goreng kambing dan nasi briyani. Harga makanan di sini pun masih cukup terjangkau, yakni mulai dari Rp 20 ribuan saja.

  • Alamat: Jl. Kaliurang No. Km 9, Minomartani, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, DIY 55582
  • Jam Buka: 09.00 – 21.00 WIB
  • Menu Utama: Tengkleng Gajah, harga mulai Rp 37.000

5. Sate Klathak Pak Bari

Sate Klathak Pak Bari, Sumber: frentjogja.com
Sate Klathak Pak Bari, Sumber: frentjogja.com

Bingung mencari sate klatak terenak di Jogja? Bagaimana dengan sate klathak Pak Bari?  Dijamin menggoda!

Selain karena rasanya yang enak, sate klathak Pak Bari mulai viral setelah menjadi tempat syuting film AADC 2,  hayo siapa yang nonton?

Nah, berbeda dari sate padang, sate klathak itu sendiri adalah sate yang ditusuk bukan dengan tusuk bambu melainkan jeruji sepeda untuk menghasilkan rasa khas. Penggunaan tusuk besi ini juga bertujuan agar daging berukuran besarnya matang merata hingga ke dalam-dalam.

Rasanya akan lebih nikmat setelah dibumbui irisan cabai dan bumbu pelengkap lainnya. Kuliner ini juga bisa menjadi alternatif makanan khas Jogja selain gudeg.

  • Alamat: Pasar Wonokromo, Jl Imogiri Timur No. 5, Wonokromo, Pleret Wonokromo II, Kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul, DIY 55791
  • Jam Buka: 18.30 – 00.00 WIB
  • Menu Utama: Sate Klathak 2 tusuk harga Rp 24.000

6. Bakmi Tjemara Noodle Bar

Kuliner Jogja terkenal berikutnya adalah Bakmi Tjemara Noodle Bar yang sangat cocok untuk Anda para pecinta olahan mie. Di sini Anda bisa mencoba berbagai olahan mie dengan banyak pilihan rasa, mulai dari Korean Spicy, Bali Authentic hingga Hong Kong style.

Semuanya memiliki rasa khas berbeda-beda yang bisa Anda sesuaikan dengan selera. Selain itu, Bakmi Tjemara Noodle Bar juga memiliki varian menu side dish yang enak-enak dan menggugah selera. Soal harga pun masih ramah di kantong!

Satu lagi yang membuat Bakmi Tjemara Noodle Bar selalu ramai pengunjung, yakni dekorasi yang unik dan instagramable. Cocok untuk Anda yang hobi nongkrong sembari menikmati kuliner lezat.

  • Alamat: Jl. Prawirotaman 2, No. 71, Brontokusuman, Kecamatan Mergangsan, Kota Yogyakarta, DIY 55153
  • Jam Buka: 10.00 – 22.00 WIB
  • Menu Utama: Gyoza Goreng harga Rp 20.000

7. Nasi Campur Teri Gejayan

Nasi Campur Teri Gejayan, Sumber: promediateknologi.id
Nasi Campur Teri Gejayan, Sumber: promediateknologi.id

Kuliner legendaris Jogja yang satu ini sudah berdiri sejak tahun 1970 an. Sesuai namanya, tempat makan ini menawarkan nasi dengan berbagai lauk pauk super lengkap.

Akan tetapi menu andalan yang paling diburu adalah sajian terinya yang bercita rasa gurih, asin dan pedas. Anda bisa menikmati nasi campur teri ini dengan tambahan lauk lain untuk menambah kenikmatannya. 

Kuliner viral ini juga bisa Anda nikmati dengan harga murah meriah. Cocok untuk Anda yang sedang backpacker. Tak mengherankan jika destinasi wisata ini senantiasa diserbu pembeli terutama di jam-jam makan dan waktu liburan. 

Sebenarnya ada banyak sekali wisata kuliner yang bisa Anda kunjungi ketika ke Jogja. Hampir semuanya dibandrol dengan harga terjangkau.

  • Alamat: Jl. Affandi No. 5 Klitren, Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta, DIY 55222
  • Jam Buka: 17.00 – 03.00 WIB
  • Menu Utama: Nasi campur harga mulai Rp 12.000

Namun, lokasi dari satu tempat makan ke tempat lainnya memang cukup jauh. Jadi, untuk Anda yang ingin berwisata kuliner bersama keluarga, sewa hiace Jogja dari Almoreno Transport adalah ide yang bagus.

Anda akan dijemput di Bandara atau titik penjemputan lain sesuai keinginan, kemudian diantar ke berbagai tempat tujuan dengan aman dan nyaman. Hubungi Almoreno Transport sekarang juga untuk informasi harganya!

Apakah Anda sedang berencana pergi ke Jogja untuk liburan? Selain memilih destinasi wisata yang tepat, tentu tidak lengkap rasanya jika Anda tidak berburu wisata kuliner. Nah, salah satu kuliner legendaris yang perlu dicoba adalah sate klatak. Konon, ada cukup banyak tempat makan sate klatak terenak di Jogja yang menggugah selera.

Perlu diketahui, sate klatak adalah makan khas Jogja yang berbeda dengan sate pada umumnya. Hal itu bisa dilihat dari tusuknya yang bukan terbuat dari bambu melainkan jeruji besi sepeda. Penggunaan jeruji tersebut unik dan bisa membuat daging matang seutuhnya.

pelayan membawa pesanan sate klatak. sumber: mediaindonesia.com
pelayan membawa pesanan sate klatak. sumber: mediaindonesia.com

Tidak hanya itu, sate klatak dibuat tanpa bumbu kecap atau pun sambal kacang melainkan garam dan lada saja. Nantinya, sate klatak dihidangkan bersama kuah gulai. Penasaran mana saja rekomendasi sate klatak di Jogja yang enak? Simak ulasannya!

5 Rekomendasi Sate Klatak Terenak di Jogja yang Wajib Dikunjungi

Sate klatak cukup mudah dijumpai di daerah Yogyakarta. Akan tetapi, apakah semua sate klatak terdekat memiliki cita rasa yang sama? Tentu saja tidak. Nah, bagi Anda yang sedang mencari sate klatak di Jogja dengan kelezatan tiada tara, berikut ini ada beberapa rekomendasi yang bisa Anda jadikan referensi.

1. Sate Klatak Pak Bari

Rekomendasi sate klatak pertama yang bisa Anda kunjungi adalah Sate Klatak Pak Bari. Tempat ini memang menjadi salah satu kuliner legendaris di Jogja. Tidak mengherankan jika tempat ini selalu ramai dengan pelanggan yang datang silih berganti.

Seperti halnya sate klatak pada umumnya, sate di sini juga ditusuk dengan jeruji sepeda. Selanjutnya porsi sate ini disajikan dengan gulai yang panas. Disantap dengan nasi hangat dan lalapan, sate yang empuk akan sangat menggugah selera.

Sate Klatak Pak Bari, salah satu tempat kuliner yang legendaris. sumber: googleusercontent.com
Sate Klatak Pak Bari, salah satu tempat kuliner yang legendaris. sumber: googleusercontent.com

Rasa dari sate klatak pak Bari ini sangat gurih. Selain itu, daging yang empuk dan kuah gulai yang dipadu dengan sate juga membuat satu porsi sate ini terasa lezat. Jika Anda penasaran, Anda bisa mengunjungi warung sate klatak satu ini yang berada di Pleret, Bantul, Jogja.

2. Sate Mbah So Kotagede

Sebagai salah satu makanan khas Jogja, sate klatak menjadi primadona pecinta kuliner. Berbeda dengan sate klatak lainnya, di Sate Klatak Mbah So Anda akan menjumpai sate klatak dengan potongan yang besar-besar. Karena potongannya yang besar sehingga membuatnya menjadi salah satu kuliner yang diburu pecinta makanan khas.

Selain potongannya yang lebih besar, di sini Anda juga akan merasakan cita rasa sate klatak dengan bumbu unik. Satu porsi sate Mbah So yang ada di Kotagede ini terdiri dari daging kambing yang kenyal, tomat, kecap, bawang merah dan timun. Oleh karenanya, sate klatak Mbah So ini terkenal dengan rasa yang sangat gurih.

Sate Mbah So Kotagede, menawarkan aneka olahan kambing. sumber: blogspot.com
Sate Mbah So Kotagede, menawarkan aneka olahan kambing. sumber: blogspot.com

Dengan segala kelebihannya ini maka Anda perlu mencobanya ketika berada di Jogja. Beralamat Mulong, Bantul, tidak heran banyak orang yang menyebut sate Mbah So ini sebagai sate klatak Bantul.

3. Sate Klatak Pak Pong

Sate Klatak terenak di Jogja selanjutnya adalah Sate Klatak Pak Pong. Kelezatan sate klatak racikan warung Pak Pong ini sudah tidak perlu diragukan lagi. Hal itu disebabkan karena hampir setiap hari warung ini selalu ramai dengan pengunjung. Bahkan, sebagian besar pengunjungnya adalah para food vlogger, selebgram kuliner, dan lain sebagainya.

Satu porsi yang ditawarkan warung Pak Pong berisi 2 buah tusuk sate dan disajikan pada piring bersama kuah gulai. Tiap-tiap tusuk berisi potongan daging kambing berukuran besar.

Sate Klatak Pak Pong, menjadi buruan para food vloger. liburanhotel.com
Sate Klatak Pak Pong, menjadi buruan para food vloger. sumber: liburanhotel.com

Tidak hanya itu, tekstur pada daging yang disajikan juga terasa sangat empuk dicampur dengan perpaduan rasa asin dan gurih yang pas. Ditambah lagi dengan kuah gulai serta nasi putih hangat tentu membuat sate klatak di sini terasa istimewa.

4. Sate Klatak Mak Adi

Sate Klatak lain yang tak kalah enak adalah Sate Klatak Mak Adi. Tempat ini cocok dikunjungi ketika Anda sedang liburan keluarga ke Jogja, jangan lupa untuk datang ke sini. Berlokasi di Jalan Imogiri Timur, Km 10, Jati, Wonokromo, tempat ini cukup mudah dijangkau karena lokasinya yang berada di pinggir jalan utama.

Apa yang menarik dari tempat ini adalah racikan bumbu sate yang khas. Memang, sate klatak hanya dibuat dengan bumbu sederhana. Namun, dengan racikan yang pas, rasa yang dihasilkan akan lebih istimewa. Oleh karenanya, jika Anda tidak menemukan sate klatak di Jalan Malioboro, tempat ini bisa menjadi opsi.

Sate Klatak Mak Adi juga menyediakan menu krenyos. sumber: areajogja.com
Sate Klatak Mak Adi juga menyediakan menu krenyos. sumber: areajogja.com

Selain sate klatak, menu lain yang membuat tempat ini viral adalah krenyos atau lemak kambing. Anda bisa memesan menu ini merasakan rasanya yang unik tetapi nikmat. Namun, perlu diketahui, menu ini tidak tersedia banyak sehingga terkadang pengunjung kehabisan.

5. Sate Klatak Pak Jono

Rekomendasi sate klatak lain yang perlu dikunjungi adalah Sate Klathak pak Jono. Menurut informasi, Pak Jono merupakan adik dari pak Bari. Kedua saudara ini memang sama-sama membuka warung sate klatak dengan cita rasa lezat.

Alamat warung sate klatak pak Jono berada di sebelah pasar Wonokromo. Jam buka mulai dari pukul 18.00 – 02.00 WIB. Oleh karena jam bukanya malam dan suasana remang-remang, sate klathak pak Jono juga disebut sebagai “Sate Horor”.

Sate Klatak Pak Jono, buka hingga dini hari. sumber: detik.net.id
Sate Klatak Pak Jono, buka hingga dini hari. sumber: detik.net.id

Dari namanya memang seram, namun cita rasa racikan sate klataknya cukup membuat siapapun ketagihan. Wajar saja jika dalam satu malam mampu menghabiskan hingga dua ekor kambing.

Demikian, rekomendasi dan review singkat beberapa opsi sate Klatak terenak di Jogja yang wajib Anda kunjungi. Bagaimana bisa bikin ngiler bukan?

Nah, untuk Anda yang berencana liburan ke Jogja bersama keluarga dan berburu kuliner istimewa, Anda bisa menggunakan layanan sewa Elf Jogja yang disediakan Almoreno Transport. Tentu, dengan transportasi yang nyaman, liburan Anda pasti akan lebih menyenangkan!

 Sedang berkunjung ke Jogja untuk berburu makanan khas? Membahas mengenai makanan, mungkin yang Anda pikirkan adalah Gudeg. Karena gudeg memang selalu sanggup untuk menggoyangkan lidah Anda. Namun tahukah Anda? bahwa masih banyak makanan khas jogja selain gudeg yang tak kalah sedapnya dibandingkan gudeg.

Berbagai macam makanan khas jogja ini kebanyakan merupakanan makanan khas yang berasal dari berbagai kota maupun kabupaten yang menjadi bagian dari provinsi Jogja. 

Apa saja makanan khas itu? Berikut beberapa makanan khas jogja selain gudeg yang sudah kami rangkum untuk Anda

1. Sate Klatak

Dalam menyebutkan jenis sate ini memanglah perlu kehati-hatian. Karena salah menyebutkan satu huruf saja bisa membuat banyak orang salah paham mengenai jenis sate ini.

Yap sate ini adala sate klatak bukan sate katak. Walau namanya memang sedikit mengecoh sate ini tetaplah sate yang dibuat dari daging kambing, daging sapi atau daging ayam. 

Sate Klatak. Sumber: awsimages.detik.net.id
Sate Klatak. Sumber: awsimages.detik.net.id

Poin penting pada sate jenis ini adalah tusuk satenya yang berbeda dengan tusuk sate biasanya. Sate klatak merupakan sate yang menggunakan jeruji besi untuk dijadikan sebagai tusuk sate mereka.

Poin tersebut lah yang membuat sate klatak menjadi salah satu makanan khas jogja yang unik.

Pemilihan jeruji besi ini tentu bukan karena asal pakai begitu saja. Melainkan ada alasan dibaliknya. Apa alasannya? jeruji besi dipakai karena dianggap mampu menghantarkan panas dengan baik.

Sehingga dengan menggunakan jeruji besi, saat proses pembakaran sate bagian dalam daging bisa matang dengan sempurna.

Selain unik karena jeruji besinya, bumbu yang digunakan juga tidak kalah unik. Jika umumnya sate dibumbui dengan anek rempah, sate klatak hanya diberi bumbu garam dan sedikit ketumbar.

Sedangkan untuk penyajiannya, sate klatak biasanya disajikan bersama nasi, kuah gulai atau kecap dan potongan cabai rawit.

2. Pecel Belut

Tak hanya terkenal karena tempat wisatanya, namun imogiri ternyata juga memiliki makanan khas yang wajib Anda cicipi.

Memiliki banyak area persawahan di sekitar Imogiri, tentunya membuat belut banyak ditemukan di daerah ini.  Salah satu olahan belut yang terkenal adalah pecel belut.

Olahan ini biasanya disajikan dengan nasi hangat, bayam, daun pepaya, daun kenikir, toge dan kacang panjang. Sehingga bagi Anda penyuka lalapan, makanan ini bisa menjadi tambahan list makanan yang Anda sukai.

Di jual dengan harga kisaran 17.000 porsi membuat siapa saja bisa mencicipi makanan khas ini.

3. Tiwul 

Makanan khas jogja kali ini berasal dari Kabupaten Gunung Kidul. Tiwul adalah olahan pengganti nasi yang terbuat dari singkong. 

Pertama kali dibuat ketika zaman penjajahan Jepang. Dimana saat itu harga beras cukup mahal dan tentunya para masyarakat sulit untuk membelinya. Maka muncullah inovasi makanan pengganti nasi, yakni tiwul.

Namun akhirnya, yang awalnya hanya sebagai pengganti nasi kini tiwul sudah menjadi primadona dan bahkan ciri khas masakan Gunung Kidul, Wonogiri, Pacitan, dan Blitar. 

Bahkan tiwul kini juga ada dalam bentuk instan, sehingga siapapun bisa mencicipi tiwul dimana saja dan kapanpun.

4. Bakpia Pathok

Bakpia Pathok. Sumber: awsimages.detik.net.id
Bakpia Pathok. Sumber: awsimages.detik.net.id

Memiliki kepopuleran yang hampir sama dengan gudeg, bakpia pathok ini juga merupakan makan khas jogja yang kerap diburu banyak wisatawan.

Bahkan bakpia pathok menjadi salah satu makan legendaris jogja yang sering dijadikan oleh-oleh para wisatawan. 

Kenapa bakpia banyak digemari para wisatawan? tentunya karena bakpia memiliki rasa yang manis, dan teksturnya yang krispi. Bakpia Pathok juga memiliki banyak pilihan rasa seperti kacang hijau, keju, coklat dan bahkan durian.

Menyantap bakpia bersama secangkir teh yang bisa menambah kehangatan bersama keluarga ini juga menjadi alasan lainnya mengapa bakpia digemari.

5. Mie Lethek

Kemunculan mie lethek berawal dari kedatangan Umar Yassir dari Yaman untuk berdakwah, dia membuat mie dari bahan yang mudah didapat penduduk sekitar. 

Dia membuat itu dengan tujuan untuk membantu masyarakat mendapatkan makanan sehat yang dibuat dari bahan alami. 

Disebut makanan sehat karena mie lethek tidak menggunakan pemutih yang mana membuat mie tersebut memiliki warna yang sedikit kusam.

Mie ini biasanya diolah menjadi mie rebus atau mie goreng, dan disajikan bersama suwiran ayam, sejumlah sayuran dan telur bebek atau telur ayam kampung.

Jika Anda menyantap mie lethek ini sebagai lauk nasi, bisa dipastikan setelah menyantap makanan khas ini Anda akan merasa lebih kenyang.

Selain itu, Mie Lethek juga sudah ditetapkan menjadi Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada tahun 2019 lalu.

6. Jadah Tempe

Jadah Tempe. Sumber: kompas.com
Jadah Tempe. Sumber: kompas.com

Selanjutnya adalah Jadah Tempe, dimana makan ini berasal dari kabupaten Sleman atau lebih tepatnya dari lereng Gunung Merapi, Kaliurang. 

Pada kawasan Kaliurang, Jadah Tempe menjadi suatu ikon kuliner yang harus dicoba jika berkunjung kesana. Bahkan, makanan khas ini juga menjadi makanan favorit Sultan Hamengkubuwono IX.

Makanan khas ini merupakan gabungan dari makanan tradisional jadah dan tempe. Dengan jadah yang merujuk pada pangan yang dibuat dari olahan ketan, sedangkan tempe merujuk pada tempe yang diolah menjadi bacem.

Biasanya jadah tempe ini dikemas dalam daun pisang, dengan setiap satu jadah akan didampingi satu tempe.

Cara makannya jadah tempe juga ada berbagai macam, contohnya dengan menghimpit jadah dengan dua tempe layaknya burger. 

Tak hanya rasanya yang nikmat, jadah tempe memiliki harga yang sangat terjangkau. Dengan kisaran harga antara Rp 10.000 – Rp 20.000 saja.

Sehingga anda tak perlu budget liburan yang banyak hanya untuk menikmati makanan khas jadah tempe ini.

 

Nah itulah berbagai makanan khas jogja selain gudeg yang tak kalah populer dan nikmat tentunya. Sehingga ketika Anda berkunjung ke jogja tak perlu lagi bingung harus menyantap makanan khas yang mana, tinggal sesuaikan saja dengan budget dan waktu perjalanan Anda saat berlibur.

Apabila Anda berlibur ke jogja namun tidak membawa kendaraan pribadi, Anda tak perlu khawatir karena banyak sewa mobil jogja yang tentunya menyediakan jasa transportasi untuk mengunjungi berbagai tempat yang menjual makanan khas di atas.

Anda bisa langsung pesan di Almoreno Transport, kami menyediakan berbagai type mobil dan tentunya dengan harga yang cukup terjangkau.

Semoga berbagai ulasan diatas dapat bermanfaat dan berguna bagi Anda. Jangan lupa untuk tetap selalu update informasi menarik lainnya di Almoreno Transport.